Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Bung Hatta menyelenggarakan Coaching Penulisan Artikel Internasional dengan tema “Menulis untuk Jurnal Internasional Bereputasi : Teknik dan Strategi”. Kegiatan ini diadakan di Aula Balairung Caraka Kampus Proklamator I Universitas Bung Hatta pada Rabu 24 Juli 2024, yang dibuka oleh Prof. Dr. Elfiondri, M.Hum.,  Wakil Rektor II Universitas Bung Hatta.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dosen-dosen Universitas Bung Hatta dalam menulis  artikel yang layak untuk di publikasikan pada jurnal internasional bereputasi. Acara ini dihadiri oleh lebih dari 82 peserta dari dosen-dosen Universitas Bung Hatta. Ketua LPPM Dr. Azrita, S.Pi., M.Si menyatakan bahwa kegiatan sangat mempercepat dosen dalam meningkatkan jabatan fungsional dan pemenuhan kewajiban Tri Darma Penguruan Tinggi.

Pembicara utama dalam kegiatan ini adalah Dr. Reyes Garcia Assistant Profesor in Structural Engineering, University of Warwick, United Kingdom. Dr. Reyes Garcia adalah seorang ahli dalam bidang penulisan artikel dan reviewer pada jurnal internasional bereputasi Q1 dengan H indek 20. Dalam paparannya, Dr. Reyes Garcia membagikan berbagai teknik dan strategi dalam menulis artikel yang baik dan benar, mulai dari pemilihan topik, penyusunan abstrak, hingga cara agar artikel diterima pada jurnal internasional bereputasi. Beliau juga menekankan pentingnya memahami pedoman penulisan yang ditetapkan oleh setiap jurnal dan memberikan tips praktis untuk meningkatkan peluang artikel diterima.

Di akhir sesi, para peserta berkesempatan untuk mengikuti sesi tanya jawab dan diskusi langsung dengan narasumber. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan motivasi dan kepercayaan diri bagi para dosen Universitas Bung Hatta untuk terus berkarya dan berkontribusi di kancah ilmiah internasional.

Dengan adanya coaching penulisan artikel internasional bereputasi ini, diharapkan kualitas dan kuantitas publikasi ilmiah dari Indonesia dapat terus meningkat, sehingga mampu bersaing di tingkat global.